Skip to main content

How long is a minute?

How long is a minute?
How do you count the agony of waiting for the time to keep on ticking ..

Tick ..
Tock ..

That bloody 60 ticking ..
Just for me to received a 'beep' ..

And ..
How can a text message can make my lips smiling for the whole day.
There must be some enchanted spell that you put there.

Although,
I must admit that vodoo thing is not suitable with the digital technology nowadays

.


How can just a single hello can just break all my fences down?
And how a glimpse of your smile can throw me back to the moon?

Irrational

.. yet true.

Yet, you tiptoe into my head every single time and jump in my dream every single night.

Even I, won't even expect that an angel could do the same.

.

How do you spell love?
How do you put it down on just a simple 4 letter words?


.



How you torture me ..
.. to keep on being hungry ..

for another minute .
for another beep.
for another hello.
for another four-letter words.


- somewhere on end of 2018 - 

Comments

Popular posts from this blog

akhirnya, aku yang pergi ...

Pagi itu, tepat pukul 8 pagi. Waktu yang ia janjikan untuk pergi menunaikan kewajiban kami setiap minggu. Aku sudah sampai di depan rumahnya. Ada 3 mobil terparkir di halaman rumahnya, pasti itu milik teman-temannya, yang aku asumsikan telah menginap di rumahnya semalaman ini. Tidak heran kalau telepon selularnya tidak ia angkat. Aku beranjak menuju pintu depan dan dengan mudah aku bisa masuk ke dalamnya. Ternyata tidak terkunci. Aku masuk kedalam dan melihat sebuah pemandangan yang sudah kuperkirakan sebelumnya. Sebuah transformasi dari sebuah rumah mewah bergaya minimalis, hasil keringatnya sendiri, menjadi sebuah kapal pecah yang penuh dengan laki-laki yang tertidur topless dan berbau alkohol. Aku tidak bisa menemukan dirinya di ruang tamu itu, kuasumsikan ia ada di kamarnya. Selama beberapa saat, pikiranku cukup melayang menuju beberapa tahun terakhir ini .. Rian Suhandi. Kakak kelasku yang aku kenal ketika aku baru saja memasuki sebuah perguruan tinggi swasta di kota bunga itu. A...

Question of Life (?)

Sehabis berbincang-bincang dengan seorang teman, saya kemudian berpikir akan pertanyaan-pertanyaan yang sering kali menjadi acuan akan jalan hidup seseorang. Pernah ada orang yang berkata pada saya kalau hidup seseorang itu dirancang hanya untuk mengikuti jalur yang sudah ada, yang kemudian menjadi tuntunan orang-orang untuk berani lancang bertanya pada orang lain akan hal-hal yang harusnya terjadi pada orang tersebut. "Mau kuliah dimana?" Pertanyaan pertama yang mulai saya dapatkan ketika saya berhasil lulus SMA. Pertanyaan yang seakan-akan memberi sejuta ton pemberat untuk hidup saya karena seolah-olah saya harus masuk ke perguruan tinggi terbaik di dunia. "Kapan lulus?" Pertanyaan retorik basa-basi yang akan selalu ditanyakan semua orang melihat angka semester saya yang sudah semakin membengkak. Yang pada akhirnya menuntun saya pada masa-masa jatuh-bangun. Membuat saya hanya terpacu untuk cepat keluar dari tempat itu, membuktikan bahwa saya berhasil ...

surrender, Gita ....

"Should I give up or should I just keep chasing pavements Even if it leads nowhere? Or would it be a waste even if I knew my place Should I leave it there? Should I give up or should I just keep chasing pavements Even if it leads nowhere?"  (Adele - Chasing Pavements) Oc tober 1st 2012 2.48 a.m Kesekian kalinya, saya membuka blog ini. Menatap layarnya. Berharap punya sedikit muse  untuk dapat dituangkan dalam sebait-dua bait cerita yang bisa membuat orang berkata, 'wow'. Dan, sekali lagi, ternyata tidak bisa untuk mendapatkan perasaan yang sama dengan tahun lalu. Seakan-akan sudah tidak ada lagi 'dorongan' yang memotivasi untuk bisa menulis bagus. Tidak ada lagi kompetisi. Seakan-akan tidak ada lagi orang yang akan sengaja mampir untuk membaca sederetan 'gombalan' saya dan mengomentari atau hanya sekedar mengejek isinya. Tidak ada lagi yang membuat semuanya terlihat menarik. The firework has done its job and leave the dark n...